DEPOK, INDORAYA TODAY – Kajian soal penutupan U-Turn di Jalan Kartini, tepatnya di depan SPBU Pancoran Mas, Depok, sudah rampung. Namun, hingga kini Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok belum juga mengambil langkah tegas untuk menutup titik rawan macet tersebut.
U-Turn ini sudah lama dikeluhkan warga sebagai biang kemacetan parah, terutama pada jam sibuk. Namun Dishub Depok dinilai masih tarik ulur meski kajian teknis telah selesai dilakukan.
Indoraya Today mencoba mengonfirmasi ke pihak Dishub Depok terkait tindak lanjut kajian tersebut pada Jumat (4/7/2025) sore. Sekretaris Dishub Depok, Wiyana, justru hanya memberikan jawaban normatif.
“Nanti akan segera ditindaklanjuti ke Bidang Lalin,” kata Wiyana melalui pesan singkat, tanpa menjelaskan alasan belum dilakukan penutupan U-Turn.
Sebelumnya, Analis Bidang Lalu Lintas Dishub, Forina, mengungkapkan kajian penutupan U-Turn sebenarnya sudah selesai. Namun, bahan paparan belum juga diajukan ke Wali Kota untuk disetujui.
“Sebetulnya (kajian) sudah selesai, ada bahan paparannya. Cuma belum kita ekspos, karena butuh approve dari Pak Wali,” ujarnya, Rabu (2/7/2025).
Alih-alih bergerak cepat di Jalan Kartini, Dishub justru kini fokus mengurus rekayasa lalu lintas di kawasan Jalan Raya Muchtar, Sawangan.
Padahal, penutupan U-Turn di depan SPBU Jalan Kartini sudah diwacanakan sejak beberapa bulan lalu. Tetapi hingga kini, belum terlihat aksi nyata dari Dishub untuk mengeksekusi kebijakan tersebut.
Persimpangan Jalan Kartini, terutama di titik Grand Depok City hingga lampu merah Jalan Siliwangi, memang kerap macet parah. Kondisi ini diperparah dengan masih beroperasinya putaran balik yang seharusnya ditutup sejak lama.
Tinggalkan Balasan