DEPOK, INDORAYA TODAY – Pemerintah Kota Depok menargetkan pembangunan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) di lahan eks Rumah Potong Hewan (RPH), Rangkapan Jaya, rampung pada November 2025. Proyek strategis di bidang pendidikan ini diharapkan dapat segera dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar pada tahun ajaran baru 2026.
Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan langsung target tersebut saat meninjau sejumlah lokasi pembangunan bersama Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda, Dinas PUPR, Dinas Perumahan dan Permukiman, serta jajaran perangkat daerah lainnya, Selasa (29/7/2025). Dalam agenda tersebut, rombongan juga meninjau proyek-proyek strategis lainnya di wilayah Cipayung dan Pancoran Mas.
“Salah satu titik yang kami tinjau hari ini adalah pembangunan MTs Negeri di Rangkapan Jaya. Tadi saya cek progresnya sudah mencapai 18 persen. Insyaa Allah, bulan November nanti sudah bisa selesai,” kata Supian Suri.
Menurutnya, setelah pembangunan rampung, fasilitas pendidikan tersebut akan diserahkan ke Kementerian Agama pada tahun 2026. Dengan begitu, proses penerimaan siswa baru bisa langsung dimulai untuk tahun ajaran berikutnya.
Pembangunan MTs Negeri ini menjadi bagian dari upaya pemerintah memenuhi kebutuhan pendidikan berbasis keagamaan di Depok. “Kita ingin memastikan anak-anak kita mendapatkan akses pendidikan yang merata, termasuk melalui madrasah negeri,” kata Supian.
Selain MTsN, Pemkot juga tengah mematangkan rencana pembangunan SD Negeri di wilayah yang sama. Ia menyebut, kebutuhan masyarakat terhadap sekolah dasar negeri terus meningkat, sehingga penyediaan lahannya harus segera direalisasikan.
Tak hanya pendidikan, Supian Suri juga meninjau calon lokasi Balai Latihan Kerja (BLK) dan pembangunan Puskesmas di Rangkapan Jaya. Ia menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur pelayanan publik di wilayah tersebut.
“Kami ingin hadirkan fasilitas pendidikan, kesehatan, dan pelatihan kerja yang terintegrasi,” ucapnya.
Di akhir kunjungan, Supian juga meninjau lahan relokasi Masjid Jami Al Istiqomah, Mampang. Ia menargetkan pembebasan lahan rampung tahun ini, dan penyusunan Detail Engineering Design (DED) dapat dimulai pada 2026, sehingga pembangunan bisa berjalan di tahun 2027.
Tinggalkan Balasan