BEKASI, INDORAYA TODAY – Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe menegaskan pentingnya peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) sebagai garda terdepan dalam menjaga stabilitas dan keamanan Kota Bekasi. Hal ini disampaikan saat membuka kegiatan sinergitas antara FKDM dan Pemerintah Tingkat Kelurahan se-Kota Bekasi, Selasa (5/8/2025).
Abdul Harris menyampaikan, Pemkot Bekasi terus mendorong peningkatan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi gangguan keamanan dan ketenteraman. Ia menekankan pentingnya keterlibatan seluruh elemen, mulai dari tokoh masyarakat hingga akademisi, untuk membentuk sistem deteksi dini yang kuat.
“Untuk bisa menciptakan situasi yang kondusif di Kota Bekasi, diperlukan kewaspadaan, deteksi dini pada setiap keadaan. Untuk itulah peran masyarakat, termasuk FKDM sangat dibutuhkan,” jelasnya.
Menurut dia, FKDM bukan sekadar lembaga formal, tetapi harus menjadi kekuatan sosial yang aktif mengantisipasi berbagai potensi konflik di lingkungan masyarakat. Stabilitas sosial tak bisa hanya ditopang aparat, tetapi memerlukan partisipasi warga secara nyata.
“Masyarakat sangat membutuhkan kemampuan deteksi dini dan pencegahan dini setiap potensi yang bisa menimbulkan gangguan. Kami berharap ke depannya, FKDM bisa semakin banyak berperan di Kota Bekasi,” tegas Harris.
Ia mengingatkan bahwa gangguan ketenteraman kerap berawal dari hal kecil yang luput dari perhatian. Karena itu, pemberdayaan masyarakat melalui FKDM menjadi sangat vital dalam membangun sistem keamanan berbasis komunitas.
“Mencegah sedari awal setiap adanya potensi gangguan tentunya sangat bagus agar tercipta Kota Bekasi yang aman dan tenteram. Kami mengajak teman-teman FKDM, perwakilan dari tokoh-tokoh masyarakat, tokoh media, akademisi, tokoh perempuan yang terhimpun dalam wadah FKDM untuk bekerja sama dengan tim Kewaspadaan Dini di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi,” tambahnya.
Sebagai lembaga swadaya yang diakui pemerintah, FKDM diharapkan mampu menjadi ‘intelijen masyarakat’ yang sigap membaca situasi dan memberi masukan strategis kepada pemerintah setempat. Bekasi butuh kolaborasi cerdas dan cepat demi menciptakan lingkungan yang aman, harmonis, dan jauh dari konflik.
Tinggalkan Balasan