DEPOK, INDORAYA TODAY – Warga Kota Depok diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit campak atau measles. Penyakit menular akut ini dikenal sangat mudah menyebar dan bisa berujung pada komplikasi serius, terutama pada anak-anak.
Gejala awal campak ditandai dengan demam tinggi di atas 38 derajat celcius yang kemudian diikuti munculnya ruam merah di seluruh tubuh. Tanda khas lainnya adalah bercak putih keabuan dengan dasar merah di bagian dalam pipi, yang dikenal dengan sebutan koplik spot.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati, menjelaskan bahwa campak memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi. Penyakit ini bisa menular lewat percikan batuk atau bersin penderita, kontak langsung, hingga benda yang terkontaminasi virus.
“Masa penularan bisa berlangsung sejak empat hari sebelum ruam muncul hingga empat hari setelahnya. Puncak penularan biasanya pada 1-3 hari pertama saat gejala awal muncul,” ujarnya, dikutip dari situs resmi Pemkot Depok, Minggu (7/9/2025).
Mary menegaskan, hampir semua anak yang belum memiliki kekebalan tubuh rentan terserang campak. Karena itu, orangtua diminta lebih waspada dan tidak menunda langkah pencegahan agar penyakit ini tidak menyebar luas di lingkungan masyarakat.
Ia mengingatkan agar anak segera dibawa ke fasilitas kesehatan begitu muncul gejala yang mengarah pada campak. Langkah cepat ini penting untuk mencegah komplikasi yang lebih berat sekaligus memutus rantai penularan.
“Dengan mengenali gejala dan memahami cara penularannya, masyarakat dapat lebih waspada. Dan yang terpenting, jangan ragu melakukan imunisasi karena itu benteng utama perlindungan anak dari campak,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan