DEPOK, INDORAYA TODAY – Program inovatif SERA MIJEL (Sembako Rakyat Minyak Jelantah) terus digencarkan Pemerintah Kota Depok melalui Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kota Depok. Kali ini, kegiatan berlangsung di SDN Kalimulya 1, Kecamatan Cilodong, dengan melibatkan 16 sekolah dasar (SD) di wilayah tersebut.

Dari hasil pengumpulan selama dua pekan, para pelajar berhasil mengumpulkan 1.189 liter minyak jelantah yang kemudian ditukar dengan 33 dus minyak bersih. Program ini menjadi salah satu langkah konkret Pemkot Depok dalam mengedukasi pelajar untuk mencintai lingkungan sejak dini.

“Dari 16 sekolah di Cilodong, total terkumpul 1.189 liter minyak jelantah. Kami pusatkan di SD Kalimulya 1 untuk penyerahan simbolisnya,” ujar Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Depok, Muchamad Zakky Fauzan, saat ditemui di lokasi kegiatan, Selasa (22/10/2025).

Zakky menjelaskan, program SERA MIJEL digagas oleh Ketua TP-PKK Kota Depok, Siti Barkah Hasanah Supian Suri, atau akrab disapa Cing Ikah. Melalui program ini, masyarakat dapat menukar tiga liter minyak jelantah dengan satu liter minyak bersih atau uang tunai sebesar Rp6.000.

Menurut Zakky, kegiatan ini tidak hanya mengajarkan siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga menumbuhkan semangat peduli terhadap limbah rumah tangga. “Daripada terbuang jadi limbah, lebih baik minyak jelantah punya nilai manfaat. Ini juga jadi sarana edukasi bagi anak-anak agar peduli lingkungan,” ucapnya.

Ia menambahkan, pihak swasta seperti Greenia ikut mendukung kegiatan tersebut dengan menyediakan fasilitas penampungan minyak jelantah. Ke depan, tiap kecamatan akan memiliki satu sekolah percontohan yang dilengkapi dengan gentong penampungan khusus, sehingga pengumpulan dapat dilakukan lebih efisien.

“Harapannya, program ini bisa berjalan terus dan rutin. Jadi, sekolah-sekolah tidak perlu pakai galon air mineral lagi untuk menampungnya,” kata Zakky.

BACA JUGA:  Atlet Depok Siap Tunjukkan Prestasi di Porprov Jabar 2026

Menariknya, dari hasil kerja sama dengan pihak Greenia, minyak jelantah yang terkumpul akan diolah menjadi bahan bakar ramah lingkungan, seperti avtur pesawat, hingga produk turunan seperti sabun.

“Pihak Greenia menawarkan kemungkinan pemanfaatan lain, seperti pembuatan sabun dari minyak jelantah. Jadi ada edukasi tambahan soal daur ulang,” jelasnya.

Program SERA MIJEL menjadi salah satu inovasi yang menyentuh langsung masyarakat, sekaligus menanamkan nilai keberlanjutan kepada pelajar SD di Depok. Pemerintah berharap, gerakan kecil dari anak-anak ini dapat memberi dampak besar bagi lingkungan dan ekonomi keluarga.