DEPOK, INDORAYA TODAY – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bekerja sama dengan TNI, Polri, serta masyarakat menggelar aksi bersih-bersih Sungai Cipinang Segmen I di RT 04 RW 11, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, Minggu (2/11/2025). Kegiatan ini menandai komitmen semua pihak dalam menjaga kelestarian lingkungan dan kualitas sungai.
Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Kementerian Lingkungan Hidup dan seluruh jajaran terkait upaya pemulihan fungsi sungai. “Kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menjaga sungai agar tetap jernih dan berfungsi optimal,” ujarnya.
Sungai Cipinang memiliki panjang sekitar 7 kilometer yang masuk wilayah Depok, sementara sisanya berada di Jakarta. Supian menekankan kolaborasi lintas instansi dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan aksi bersih-bersih sungai ini.
“Kolaborasi ini luar biasa. Ada kementerian, TNI, Polri, relawan, komunitas, dan tentu masyarakat. Namun, sebanyak apapun yang hadir, tanpa kesadaran masyarakat luas, upaya ini akan sangat terbatas,” kata Supian.
Dalam kesempatan itu, Pemkot Depok juga memperkenalkan program pengelolaan minyak jelantah warga. Setiap warga yang menyerahkan tiga liter minyak jelantah akan mendapatkan satu liter minyak bersih. Program ini diharapkan dapat mengurangi pencemaran sungai akibat limbah rumah tangga.
Supian menambahkan, penanganan sampah menjadi salah satu fokus utama Pemkot Depok. Pemerintah pusat pun sudah memberikan perhatian khusus agar sampah tidak lagi menjadi masalah lokal, melainkan diolah menjadi energi listrik.
“Dalam jangka pendek, kami terus berupaya mengurai sampah dari hulu melalui bank sampah, pengelolaan sampah organik, dan TPS 3R. Jika sampah sudah terkelola di kelurahan dan kecamatan, barulah di tingkat kota dapat terselesaikan,” jelasnya.
Wali Kota menegaskan pentingnya dukungan semua pihak, mulai dari RT, RW, komunitas, hingga dinas terkait agar aksi lingkungan ini berhasil dan memberi dampak nyata bagi kualitas hidup masyarakat.
Kegiatan bersih-bersih Sungai Cipinang ini diharapkan menjadi langkah awal dalam program lebih luas untuk menanggulangi permasalahan sampah dan pencemaran sungai di Depok.

Tinggalkan Balasan