BEKASI, INDORAYA TODAY – Wakil Wali Kota Bekasi membuka kegiatan Bekasi City Fashion Movement (BCFM) 2025 di Pakuwon Mall Bekasi, Jumat (21/11/2025). Acara ini digelar untuk mendorong kreativitas anak muda sekaligus mengangkat potensi industri kreatif di Kota Bekasi.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi Pemerintah Kota Bekasi dengan Dekranasda Kota Bekasi melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. Tujuan utama penyelenggaraan acara ini adalah menyediakan ruang bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk mengekspresikan diri melalui kreativitas dalam bidang fashion.

“BCFM 2025 menjadi fasilitas bagi individu untuk mencerminkan semangat inspiratif melalui karya fashion,” ujar Wakil Wali Kota Bekasi.

Acara ini menampilkan kombinasi ide segar, tren mode terkini, serta dorongan kreativitas anak muda. Penyelenggara berharap, BCFM 2025 mampu memberikan pengalaman yang berkesan bagi para pecinta mode dan sekaligus menjadi wadah strategis untuk pengembangan bakat lokal.

“Acara ini menghadirkan pengalaman tak terlupakan bagi penggemar fashion dan pelaku industri mode,” tambahnya.

Kota Bekasi dianggap memiliki potensi besar di sektor industri kreatif. Jumlah penduduk yang tinggi menciptakan pasar luas bagi produk fesyen lokal. Pemerintah kota pun memandang penguatan sektor kreatif sebagai peluang untuk menggerakkan ekonomi daerah.

Selain itu, keberadaan pengrajin dan produsen tekstil di Bekasi menjadi penunjang utama bagi industri fesyen lokal. Para pengrajin ini dinilai mampu membuka peluang usaha baru dan memperkuat rantai pasok industri kreatif.

“Bekasi memiliki banyak pengrajin dan produsen tekstil yang dapat mendukung industri kreatif secara berkelanjutan,” ungkap Wakil Wali Kota.

BCFM 2025 juga menjadi ajang bagi desainer dan pengrajin lokal menampilkan karya terbaik mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan eksposur produk lokal sekaligus memperluas jangkauan pasar bagi industri kreatif Bekasi.

BACA JUGA:  Warga Puas Kinerja 100 Hari Supian-Chandra, Harapkan Program Ditingkatkan