DEPOK, INDORAYA TODAY – Wali Kota Depok, Supian Suri, menekankan pentingnya penyediaan makanan bergizi gratis (MBG) bagi anak-anak sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kualitas generasi muda. Pernyataan itu disampaikan dalam apel pagi di lapangan Balai Kota, Senin (29/9/2025).

Dalam sambutannya, Supian meminta seluruh kepala perangkat daerah dan jajarannya untuk mengawasi penyerapan anggaran daerah dengan cermat. Menurutnya, optimalisasi anggaran penting agar program pemerintah dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

“Sehingga penyerapan anggarannya bisa maksimal, yang pada akhirnya punya kemanfaatan bagi masyarakat,” kata Supian.

Wali Kota menegaskan, kebijakan pemerintah pusat saat ini menekankan fokus pada pemberian makanan bergizi gratis bagi anak-anak, selain program lain seperti bantuan untuk tiga juta rumah dan berbagai program strategis lainnya yang membutuhkan pembiayaan besar.

Namun, Supian menyebut alokasi dana transfer dari pemerintah pusat ke daerah untuk tahun 2026 diproyeksikan berkurang sekitar 25 persen. Kondisi ini memaksa pemerintah daerah melakukan peninjauan kembali terhadap rencana anggaran dan memprioritaskan program-program yang paling strategis.

“Hal-hal yang memang prioritas harus kita utamakan, sementara program lain yang tidak terlalu prioritas bisa ditunda atau di-hold,” ujarnya.

Supian berharap, dengan strategi ini, program pemberian makanan bergizi gratis bisa berjalan optimal. Anak-anak akan mendapat suplai gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan masa depan yang lebih baik. Program ini juga diharapkan selaras dengan kegiatan sekolah rakyat, Sekolah Garuda, dan Koperasi Merah Putih yang dijalankan di Kota Depok.

“Insya Allah, dua hingga tiga tahun ke depan, kita akan merasakan manfaat nyata dari kebijakan ini, khususnya bagi masyarakat Kota Depok,” kata Supian.

BACA JUGA:  Putusan MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah, Komite Pemilih Indonesia: Peluang Perbaikan, Tapi Perlu Kesiapan Serius