DEPOK, INDORAYA TODAY – Camat Limo, Sudadih, mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang belakangan sulit diprediksi. Menurutnya, hujan ringan sekalipun bisa menimbulkan bencana besar, termasuk puting beliung.
“Kepada warga, kita harus waspada terkait cuaca ekstrem yang memang tidak menentu. Seperti contoh kemarin, hujan hanya sebentar, tapi langsung terjadi puting beliung,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (08/10/2025).
Sudadih menegaskan, dampak puting beliung bisa terasa hanya dalam hitungan menit. Ratusan rumah bisa mengalami kerusakan dalam waktu singkat. Selain itu, ia juga mengingatkan warga untuk menjaga kebersihan saluran air di lingkungan masing-masing agar banjir tak terulang.
“Makanya drainase harus selalu bersih, jangan sampai kejadian banjir terulang lagi. Mudah-mudahan ke depannya kita bisa memperbaiki lagi, termasuk melalui imbauan kepada pengurus RW, RT, dan para relawan,” jelasnya.
Data yang dihimpun, sebagian besar rumah yang terdampak puting beliung mengalami kerusakan di bagian atap asbes. Di Kelurahan Grogol, tercatat 113 rumah terdampak, dengan 10–15 rumah mengalami kerusakan parah. Sisanya segera tertangani berkat gotong royong warga, RT, RW, kelurahan, dan kecamatan.
Selain rumah, beberapa pohon juga tumbang akibat angin kencang. Semua pohon yang roboh telah ditangani petugas. Sudadih meminta RT dan RW aktif melaporkan pohon yang rawan tumbang agar segera dipangkas dan mencegah risiko.
“Alhamdulillah, pohon tumbang sudah ditangani semua. Kami juga sudah menyarankan kepada RT dan RW agar segera melaporkan pohon yang rawan tumbang supaya bisa dipangkas,” ungkapnya.
Camat Limo berharap warga tetap waspada, menjaga kebersihan, dan keamanan lingkungan. Ia menegaskan, keselamatan masyarakat adalah prioritas utama.
“Mudah-mudahan kita semua selalu diberikan keselamatan, dan tidak ada lagi kejadian serupa di wilayah Limo,” tuntasnya.
Tinggalkan Balasan