INDORAYATODAY.COM – Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Sugiono, melakukan transit di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, pada Selasa (4/11/2025), sekembalinya dari lawatan di Turki (Turkiye).
Kesempatan transit tersebut dimanfaatkan Menlu Sugiono, yang merupakan putra daerah Aceh, untuk berbincang santai dan berdiskusi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Muhammad Nasir.
Selama transit di Bandara Lanud SIM, Menlu Sugiono didampingi Sekda Aceh dan Komandan Lanud. Diskusi informal tersebut dilaporkan membahas beragam isu, utamanya menyangkut persoalan pembangunan daerah di Aceh hingga isu-isu strategis nasional.
Pertemuan ini menjadi sorotan mengingat Menlu Sugiono merupakan salah seorang putra terbaik Aceh yang dipercaya oleh Presiden Prabowo Subianto untuk mengisi posisi strategis di Kabinet Merah Putih. Sugiono dikenal sebagai politisi dari Partai Gerindra.
Menlu Sugiono lahir di Takengon, Aceh Tengah, pada 11 Februari 1979. Latar belakang pendidikannya menunjukkan jejak yang kuat dalam bidang militer dan politik.
Sugiono menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara dan lulus pada tahun 1997, kemudian melanjutkan ke Akademi Militer Magelang. Ia lulus dengan pangkat Letnan Dua di korps infanteri.
Sebelum menjabat sebagai Menteri Luar Negeri, Sugiono memiliki rekam jejak yang panjang di lingkungan politik dan pertahanan. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang membidangi isu-isu pertahanan dan luar negeri, sekaligus Ketua Fraksi Gerindra di MPR.
Kedekatannya dengan Presiden Prabowo Subianto terjalin sejak ia masih aktif sebagai prajurit, di mana ia pernah menjabat sebagai sekretaris pribadi Prabowo sebelum pembentukan Partai Gerindra.
Pertemuan singkat ini menegaskan adanya komunikasi yang terjalin antara pemerintah pusat melalui Menlu dengan jajaran pemerintahan daerah Aceh dalam rangka membahas percepatan pembangunan.

Tinggalkan Balasan