INDORAYATODAY.COM – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, dan dunia usaha untuk bergerak serentak menjaga kelestarian lingkungan dan menghijaukan daerah aliran sungai (DAS) di Kabupaten Bogor. Rudy menegaskan bahwa upaya menjaga ekosistem adalah prasyarat utama untuk mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan, khususnya di wilayah Bogor Selatan.
“Kita berharap dunia investasi tumbuh, pengangguran berkurang, dan ekonomi masyarakat kembali pulih. Program ini harus beriringan dengan semangat Kementerian Lingkungan Hidup, BNPB, serta seluruh pelaku usaha di wilayah Bogor Selatan,” tegas Rudy, Kamis (6/11/2025).
Menurut Rudy, kolaborasi lintas sektor yang kuat adalah kunci untuk memastikan kelestarian alam dan keberlanjutan ekonomi.
Sungai Aset Berharga dan Potensi Wisata
Dalam seruannya, Bupati Rudy Susmanto secara khusus menyoroti peran strategis sungai yang dinilainya sebagai aset lingkungan dan potensi wisata yang berharga. Ia menekankan bahwa sungai yang bersih dan terawat memiliki nilai ekologis sekaligus nilai ekonomi yang tinggi, terutama bagi kawasan pariwisata seperti Puncak dan Cisarua.
“Sungai bukan hanya tempat mengalirnya air, tapi juga daya tarik wisata. Di wilayah seperti Cisarua atau Puncak, sungai yang terawat bisa menjadi potensi ekonomi. Namun pertanyaannya, sudahkah kita menjaga kelestariannya,” ujarnya mengingatkan.
Aksi Nyata Penanaman Serentak
Sebagai tindak lanjut dari komitmen penghijauan ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan memimpin pelaksanaan penanaman pohon serentak pada 13 November 2025 mendatang. Kegiatan ini akan dipusatkan di Enchanting Valley, Cisarua, dan dilaksanakan secara serentak di berbagai titik melalui sambungan zoom meeting.
Aksi ini akan melibatkan para pelaku usaha, pemerintah desa, dan masyarakat yang berdomisili di sepanjang DAS, mulai dari perbatasan Cianjur hingga Bekasi.
Untuk menjamin efektivitas dan keberlanjutan program, Pemerintah Kabupaten Bogor akan melakukan mekanisme pengawasan ketat. Setiap lokasi penanaman akan didokumentasikan melalui foto udara (drone) sebelum, saat, dan pasca kegiatan, hingga pemantauan satu tahun pascapenanaman.
Bupati Bogor juga secara khusus mengajak seluruh pelaku usaha wisata di kawasan Puncak untuk proaktif berpartisipasi dalam penghijjaan di area sekitar lokasi usaha mereka. Komitmen kolektif ini diharapkan mampu mengembalikan Bogor sebagai wilayah yang lestari dan mandiri secara ekonomi.

Tinggalkan Balasan