DEPOK, INDORAYA TODAY – Sebuah video proyek saluran air atau gorong-gorong di kawasan Sukmajaya, Kota Depok, viral di media sosial lantaran terlihat lebih tinggi dari badan jalan. Video itu menuai sorotan warganet, namun Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok langsung merespons dengan peninjauan lapangan serta memberikan penjelasan teknis.
Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, mengatakan proyek tersebut memang dirancang mengikuti elevasi tanah demi memastikan aliran air berjalan lancar. Menurut beliau, ketinggian gorong-gorong di salah satu titik dibuat lebih tinggi agar sesuai dengan prinsip aliran air berdasarkan gravitasi.
“Kenapa lebih tinggi? Karena kita mengejar elevasi. Nanti di ujung saluran akan sejajar dengan jalan. Prinsipnya, air mengalir dari tempat tinggi ke titik terendah,” kata Citra kepada Indoraya Today, Rabu (30/4/2025).
Citra menambahkan, pihaknya telah bertemu langsung dengan warga sekitar untuk menjelaskan fungsi teknis proyek tersebut. Setelah diberi penjelasan, warga memahami dan mendukung kelanjutan pembangunan gorong-gorong tersebut.
“Kami sudah turun ke lokasi dan berdialog dengan warga. Evaluasi juga sudah dilakukan. Sekarang proyek berjalan sesuai desain dan warga sudah oke untuk dilanjutkan,” ujarnya.
Video proyek yang sempat menuai polemik itu awalnya diunggah oleh warga dan menyebar luas di media sosial. Dalam rekaman, terlihat saluran air yang dibangun melintang lebih tinggi dari permukaan jalan gang kecil. Namun setelah ditelusuri, ketinggian tersebut bersifat sementara karena masih dalam tahap pengerjaan.
DPUPR memastikan seluruh proyek infrastruktur tetap mengutamakan keamanan, kenyamanan, dan fungsi teknis sesuai standar. “Kami terbuka terhadap masukan masyarakat dan akan terus berupaya menyempurnakan setiap proyek infrastruktur di Kota Depok,” pungkas Citra.
Tinggalkan Balasan