BEKASI, INDORAYA TODAY – Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten/Kota se-Jawa Barat Tahun 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan kesamaan persepsi dalam penegakan hukum, Peraturan Daerah (Perda), serta pelayanan terhadap masyarakat.

Rakor ini diselenggarakan di ruang Nonon Soenthanie, Kantor Pemerintahan Kota Bekasi, Rabu (23/7/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe menekankan pentingnya koordinasi yang baik antar daerah dalam menjalankan perundang-undangan yang berlaku.

“Rakor ini diadakan untuk menyamakan persepsi dalam menjalankan aturan yang berlaku serta meningkatkan peran Satuan Polisi Pamong Praja di masing-masing Kabupaten/Kota. Tujuannya adalah agar masyarakat lebih peduli terhadap perkembangan pembangunan di daerah, dan prioritasnya adalah penyuluhan, pemantauan, serta sosialisasi yang tepat,” katanya.

Abdul Harris juga menekankan bahwa Satpol PP memiliki peran penting dalam memberikan pembinaan, penyuluhan, serta penanganan masalah hukum dan pelayanan publik di tingkat daerah. “Peran aktif Satpol PP sangat diperlukan untuk menjaga ketertiban dan memberikan perlindungan hukum bagi masyarakat,” tambahnya.

Wakil Wali Kota Bekasi yang dikenal dengan kepemimpinannya yang humanis itu menyebutkan bahwa koordinasi antar daerah dan pemangku kepentingan sangat penting untuk menyelaraskan kebijakan dan tindakan yang diambil.

“Melalui rakor ini, kami berharap bisa meningkatkan koordinasi antar Kabupaten/Kota serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dengan begitu, kita akan menciptakan persamaan persepsi dalam menjalankan tugas masing-masing demi pembangunan yang lebih baik di Jawa Barat,” ujar Abdul Harris.

Tak hanya itu, Abdul Harris juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam acara ini. “Pemerintah Kota Bekasi merasa terhormat menjadi tuan rumah untuk Rakor Satpol PP Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Kami sangat mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini, karena ini merupakan langkah penting untuk mewujudkan ketertiban dan kenyamanan bagi seluruh warga,” jelasnya.

BACA JUGA:  Jenal Mutaqin: Pemkot Bogor Beri Kelonggaran Pedagang Pasar, Tapi Larang PKL Baru

Dalam kesempatan itu, Wakil Wali Kota Bekasi juga mengingatkan pentingnya profesionalisme dalam menjalankan tugas. “Satpol PP harus selalu mengedepankan prinsip humanis dalam penegakan aturan. Sementara itu, kami dari Pemerintah Kota Bekasi, bersama dengan DPRD, akan selalu mendukung dalam hal kesejahteraan dan tunjangan bagi anggota Satpol PP. Kami juga akan terus menyediakan sarana dan prasarana yang memadai agar tugas Satpol PP dapat berjalan dengan optimal,” tegasnya.

Lebih lanjut, Abdul Harris menyampaikan bahwa tujuan dari Rakor ini adalah untuk memperkuat sinergitas antara Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam penegakan Perda dan aturan daerah. “Kami berharap persamaan persepsi ini dapat terus terjaga, agar penegakan hukum dan ketertiban di Jawa Barat dapat terus terwujud dengan baik,” pungkasnya.

Dengan dilaksanakannya Rakor ini, diharapkan seluruh pihak terkait dapat bekerja sama lebih solid dalam menjaga wibawa pemerintah serta menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman untuk masyarakat Jawa Barat.

“Rakor ini adalah langkah penting dalam menjaga kewibawaan pemerintah dan memastikan penegakan hukum yang efektif demi pembangunan yang lebih baik di masa depan,” tuntas Abdul Harris Bobihoe.