DEPOK, INDORAYA TODAY – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) tengah menggenjot proyek rekonstruksi Jalan Cipayung-Jalan Pitara tahap III. Pekerjaan yang dimulai sejak 23 Mei 2025 ini menelan anggaran sebesar Rp3,8 miliar dan akan berlangsung hingga awal September mendatang.

Proyek rekonstruksi ini mencakup pelebaran jalan serta penguatan dinding kali. Lokasi pekerjaan membentang dari depan Sekolah Izzata hingga Jalan H. Tamad. Selama proses pengerjaan, ruas jalan ditutup total untuk kendaraan.

Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, menjelaskan bahwa penutupan jalan dilakukan demi mempercepat progres pekerjaan sekaligus menjaga keselamatan pengguna jalan.

“Sudah kami kerjakan sejak Mei, targetnya empat bulan rampung atau melihat progres pekerjaan di lapangan,” kata Citra, dikutip Rabu (30/7/2025).

Ia menuturkan, rekonstruksi tahap III ini merupakan kelanjutan dari pekerjaan tahap I yang dilaksanakan pada 2023 dan tahap II pada 2024. Untuk pelebaran jalan digunakan metode betonisasi, sementara penguatan dinding kali dilakukan dengan pemasangan sheet pile serta turap.

“Pekerjaan sepanjang segmen tersebut juga dilakukan pelebaran jalan, selebar 2 meter untuk mendukung kelancaran lalu lintas. Adapun pagu anggaran Rp3,8 miliar,” ujarnya.

Citra merinci bahwa pekerjaan terbagi dalam tiga segmen, yakni segmen pertama sepanjang 22 meter dengan tinggi 13 meter, segmen kedua sepanjang 45 meter dan tinggi 10 meter, serta segmen ketiga sepanjang 63 meter dan tinggi 13 meter.

Selama pekerjaan berlangsung, masyarakat diminta untuk menggunakan jalur alternatif. DPUPR mengakui adanya gangguan mobilitas akibat penutupan jalan, namun proyek ini dinilai penting untuk kepentingan umum.

“Kami sangat menyadari pekerjaan ini mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Maka, kami minta pengertiannya. Semua ini dilakukan demi kepentingan masyarakat Kota Depok,” tuntasnya

BACA JUGA:  Siap-siap! Bogor Gelar Balap Motor Akbar Bupati Grasstrack Championship