DEPOK, INDORAYA TODAY – Sebanyak 25 perempuan tercatat ikut serta dalam program Pembinaan Karakter dan Bela Negara yang digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Program ini bakal berlangsung selama 10 hari penuh di markas militer Divisi 1 Kostrad, Cilodong, mulai 1 Juni 2025.
Program ini tak main-main. Selain soal kedisiplinan dan cinta tanah air, peserta juga akan digembleng dengan pola hidup sehat hingga pembentukan karakter. Wali Kota Depok Supian Suri menyebut, pembinaan ini jadi bagian dari upaya konkret pemkot dalam membentuk generasi muda yang tangguh.
“Tujuannya meningkatkan kedisiplinan anak-anak kita, dari mulai belajar bangun pagi, salat lima waktu bagi yang muslim, tidur tepat waktu. Semua dibentuk selama 10 hari,” kata Supian usai meninjau barak militer di Devisi 1 Kostrad, Cilodong, Rabu (28/5/2025).
Tak cuma itu. Program ini juga diharapkan bisa mengasah kepekaan sosial peserta. Supian menekankan pentingnya menghormati orang tua, mencintai negeri, dan menumbuhkan semangat untuk terus belajar dan memberi manfaat bagi masyarakat.
Awalnya, Pemkot Depok hanya menyiapkan kuota 50 orang. Tapi antusiasme warga membludak. Tercatat ada 378 pendaftar. Alhasil, 100 orang dinyatakan lolos seleksi dengan 25 di antaranya adalah peserta perempuan.
“Alhamdulillah, pihak Kostrad bersedia bekerja sama. Ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan TNI dalam membentuk generasi masa depan,” ujar Supian.
Program ini disebut-sebut selaras dengan program yang digulirkan oleh Gubernur Jawa Barat. “Intinya kita ingin anak-anak kita lebih semangat, lebih cinta negeri, dan lebih siap menghadapi masa depan,” pungkas Supian.

													
							
							
							
							
							
							
							
							
							
							
							
Tinggalkan Balasan