INDORAYATODAY.COM – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menegaskan bahwa pelaksanaan retret kepala daerah gelombang kedua di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Sumedang, memiliki tujuan strategis, yaitu untuk memperkuat pemahaman kepala daerah terhadap tugas-tugas pemerintahan serta menyelaraskan visi besar Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
“Retret ini bertujuan agar para kepala daerah memahami secara utuh gagasan besar Presiden dan mampu mengakselerasikan program-program strategis dalam Asta Cita,” ujar Bima Arya di Sumedang, Minggu (22/6/2025).
Ia menjelaskan, dalam kegiatan ini para kepala daerah mendapatkan tiga pokok materi utama, yakni pemahaman tentang tugas pokok kepala daerah, pengenalan misi Asta Cita, serta wawasan kebangsaan dan pemberantasan korupsi yang dipaparkan oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
“Substansi yang disampaikan dalam retret gelombang kedua ini sama persis dengan yang diberikan pada gelombang pertama,” tambah Bima.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya mempererat sinergi dan kekompakan antara kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam menjalankan roda pemerintahan. Karena itu, kehadiran mereka secara berpasangan dalam kegiatan retret kali ini menjadi nilai tambah tersendiri.
“Berbeda dari sebelumnya, kali ini kepala daerah hadir bersama wakilnya. Ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi dan soliditas antar pimpinan daerah,” ungkapnya.
Di sela kegiatan, Bima Arya juga menyampaikan pesan khusus kepada para praja IPDN yang terlibat dalam pelaksanaan retret. Ia mengajak mereka untuk menyambut para kepala daerah dengan semangat dan rasa bangga.
“Adik-adik praja, sambutlah para pemimpin daerah dari seluruh penjuru Indonesia dengan penuh semangat. Suatu saat nanti, kalian akan berdiri di posisi yang sama, bekerja bukan hanya untuk melayani pemimpin, tapi juga menjadi bagian dari pelayanan terhadap rakyat,” tutupnya.[]

Tinggalkan Balasan