DEPOK, INDORAYA TODAY – Program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) yang digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama yang berasal dari kalangan pra-sejahtera.
Berdasarkan data terbaru dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, saat ini sudah tercatat 2.512 siswa lulusan Sekolah Dasar (SD) yang melanjutkan pendidikan di 49 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tergabung dalam program RSSG tahun ini. Program ini masih membuka kesempatan bagi anak-anak yang belum terdaftar untuk mendaftar di sekolah yang kuotanya masih tersedia.
“Dari target 3.000 siswa, Alhamdulillah sudah 2.512 siswa bersekolah di RSSG,” kata Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah, dikutip dari situs resmi Pemkot Depok, Kamis (17/07/2025).
Meski kuota belum sepenuhnya terpenuhi dan kegiatan belajar mengajar sudah berjalan, Siti memastikan bahwa anak-anak yang belum terdaftar tetap memiliki kesempatan untuk mendaftar.
“Kalau ada pengaduan masyarakat ada anak belum sekolah, kita salurkan kesitu (sekolah yang belum terpenuhi kuota),” ujar Siti.
Siti juga menjelaskan bahwa seluruh biaya pendidikan bagi siswa yang terdaftar dalam program RSSG akan sepenuhnya ditanggung oleh Pemkot Depok. Siswa tidak dikenakan biaya uang pangkal, SPP bulanan, maupun biaya seragam.
“Program ini adalah upaya Pemerintah Kota Depok untuk memastikan bahwa setiap anak di Depok memiliki akses yang setara terhadap pendidikan yang layak dan berkualitas,” ungkapnya.
Dari total 50 sekolah yang terdaftar dalam program RSSG, satu sekolah memutuskan untuk mengundurkan diri karena kuota reguler di sekolah tersebut sudah terpenuhi lebih dahulu.
“Sejauh ini, sekolah yang mengundurkan diri berasal dari Kecamatan Tapos,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan