INDORAYATODAY.COM – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah bertemu dengan Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, untuk menyerahkan daftar nama pemain diaspora yang akan menjalani proses naturalisasi.

Pertemuan ini berlangsung di tengah persiapan Timnas Indonesia menghadapi jadwal padat di kancah internasional.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Erick Thohir menyampaikan bahwa ia telah berkonsultasi langsung dengan Menkumham terkait percepatan proses pengambilan sumpah kewarganegaraan para pemain.

Hal ini menjadi sinyal kuat bahwa PSSI ingin memastikan para pemain tersebut bisa segera memperkuat skuad Garuda di berbagai ajang.

Saat ini, PSSI diketahui sedang memproses naturalisasi empat pemain. Mauro Zijlstra diproyeksikan untuk Timnas putra, sementara Isabelle Kopp, Isabelle Nottet, dan Pauline van de Pol akan memperkuat Timnas putri.

PSSI juga sedang mempertimbangkan dua nama tambahan, menyusul cedera yang dialami oleh Ole Romeny.

Ole pemain diaspora  terancam absen di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober mendatang.

Selain membahas naturalisasi pemain, Erick Thohir juga menyerahkan pembaruan Statuta PSSI kepada Menkumham.

Pembaruan ini berfokus pada restrukturisasi kompetisi amatir di Indonesia, yaitu Liga 3 dan Liga 4.

Rencananya, Liga 4 akan digelar di tingkat kabupaten/kota memperebutkan Piala Bupati/Wali Kota, sementara Liga 3 akan digelar di tingkat provinsi dengan memperebutkan Piala Gubernur.

Puncak dari kompetisi amatir ini akan diperebutkan di tingkat nasional dengan nama Piala Presiden.

Langkah-langkah strategis ini menunjukkan keseriusan PSSI dalam membangun ekosistem sepak bola nasional, mulai dari akar rumput hingga level internasional, dengan tujuan membawa Timnas Indonesia berprestasi di panggung dunia.

BACA JUGA:  Wamentan Sudaryono: Pembangunan Sektor Pangan Harus dari Kehendak Politik, Bukan Logika Bisnis