DEPOK, INDORAYA TODAY – Warga Kecamatan Cimanggis, Depok, mengeluhkan pencemaran di Situ Gadog yang diduga kuat berasal dari limbah pasar. Pencemaran limbah tersebut mengeluarkan bau tak sedap dan kerap mengganggu kenyamanan warga yang berkunjung ke Situ Gadog.

Pantauan di lokasi, pada Senin (8/9/2025), menunjukkan adanya campuran limbah pasar dan limbah rumah tangga yang dibuang ke situ. Kondisi tersebut tidak hanya mengeluarkan bau tak sedap, tetapi juga merusak ekosistem air, termasuk kematian ikan serta vegetasi yang mengering.

“Ya, memang untuk mengenai sampah itu berawal dari warga sendiri. Dan juga dari limbah pasar juga ada. Terus kotoran hewan juga ada,” ujar pengelola Situ Gadog, Iyus Jampang kepada Indoraya Today.

Pencemaran ini disebut Iyus telah terjadi sejak 10 tahun lalu dan tak kunjung mendapat penanganan yang konkret.

Ia juga mengaku, sudah berulang kali menegur langsung pengelola pabrik yang diduga membuang limbah sembarangan. Namun, Iyus menyebutkan, pengelola pabrik justru bungkam seolah merasa tak bersalah saat ditegur.

“Ya cuman alibi dia kan kadang-kadang kalau kita tegur alasannya enggak. Tapi pada saat hujan itu aliran air kali gendong ini banyak sampah, sayur-mayur, kotoran hewan,” jelasnya.

Iyus menegaskan, kondisi Situ Gadog saat ini menjadi contoh nyata buruknya pengelolaan lingkungan di kawasan urban. Jika tidak segera ditangani, kerusakan ini bukan hanya merusak ekosistem dan kelestarian alam, tetapi juga akan meninggalkan warisan lingkungan yang tak layak bagi generasi mendatang.

Lebih lanjut ia berharap, pencemaran akibat limbah pasar ini segera ditangani Pemerintah Kota (Pemkot) Depok agar Situ Gadog kembali menjadi kawasan hijau yang bersih, sehat, dan bermanfaat bagi masyarakat Depok.

BACA JUGA:  Ribuan Jemaah Tarekat Naqsyabandiyah Hadiri Ziarah Akbar Hari Guru ke-108 di Depok