DEPOK, INDORAYA TODAY – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok bergerak cepat menangani longsoran turap Kali Krukut, Kelurahan/Kecamatan Pancoran Mas. Penanganan ini dilakukan untuk mencegah longsor susulan yang berpotensi terjadi akibat peningkatan debit air di musim hujan.

Longsor dilaporkan terjadi sekitar dua pekan lalu, dipicu oleh intensitas hujan tinggi yang meningkatkan debit air Kali Krukut. Air meresap dan masuk melalui rongga-rongga pada turap yang kemudian memicu ambrolnya struktur tebing tersebut.

Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, mengatakan bahwa lokasi longsor memiliki dimensi panjang 10 meter dan tinggi 2 meter. Pihaknya langsung menerjunkan tim untuk melakukan penanganan darurat.

“Kami terjunkan Satgas sebanyak satu regu, terdiri dari 10 personel. Saat ini fokus kami memperkuat struktur dengan bronjong agar tidak terjadi longsor susulan,” ujar Citra, dikutip dari situs resmi Pemkot Depok, Sabtu (1/11/2025).

Penanganan yang sudah berjalan selama satu pekan ini meliputi pembersihan material longsor yang sempat menghalangi aliran air di kali, diikuti dengan pemasangan bronjong secara bertahap untuk memperkuat struktur tebing yang tersisa. Upaya ini dilakukan agar longsor tidak meluas dan merusak konstruksi di sekitarnya.

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor turap Kali Krukut ini.

Citra mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan di sekitar lokasi proyek, untuk selalu berhati-hati. Hal ini lantaran proses perbaikan turap masih berlangsung dan menyebabkan sebagian akses jalan harus diberlakukan secara bergantian.

“Kami mohon masyarakat bersabar dan berhati-hati saat melintas. Kami akan terus memastikan kondisi kali dan turap tetap aman, terutama saat musim hujan, guna mencegah kejadian serupa,” punkasnya.

BACA JUGA:  862 Warga Binaan Rutan Depok Terima Remisi HUT ke-80 RI, 36 Langsung Bebas