INDORAYATODAY.COM – Bupati Bogor Rudy Susmanto melepas 442 calon jemaah haji asal Kabupaten Bogor dari Kloter 8 di Tegar Beriman, Minggu (4/5/2025). Ia berkomitmen melepas langsung seluruh sembilan kloter jemaah haji tahun ini.
“Biasanya cukup satu kloter secara simbolis. Tapi saya sampaikan ke Pak Sekda, izinkan saya untuk ikut melepas sembilan kloter. Ini kehormatan besar bagi saya pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bogor,” kata Rudy dalam sambutannya.
Rudy menyampaikan harapannya agar seluruh jemaah haji Kloter 8 berangkat dan kembali dengan selamat. “Semoga 442 calon jemaah haji Kloter 8 berangkat dan kembali dalam keadaan sehat walafiat, menjadi haji yang mabrur, tidak kurang satu pun,” ujarnya.
Ia juga menyoroti dua jemaah lanjut usia, salah satunya berusia 83 tahun dan satu lagi berusia 100 tahun yang akan berangkat di Kloter 40. Rudy meminta jemaah muda untuk membantu para lansia selama ibadah.
Rudy menegaskan bahwa seluruh kloter tahun ini diisi khusus oleh jemaah asal Kabupaten Bogor. “Ini bentuk perhatian dan penghormatan kepada masyarakat kami,” katanya.
Untuk meningkatkan pelayanan, Pemkab Bogor menambah jumlah Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) dari lima menjadi dua puluh orang. “Langkah ini menunjukkan keseriusan Pemkab Bogor dalam memberikan pelayanan maksimal serta memastikan kenyamanan dan kelancaran ibadah haji bagi warga Kabupaten Bogor,” tegas Rudy.
Ia juga mengungkapkan akan memasang kiswah Ka’bah miliknya di masjid yang akan dibangun. “Bukan untuk disimpan di rumah, tapi akan kami pasang di masjid yang insya Allah segera dibangun,” ujarnya.
Kepala Kemenag Kabupaten Bogor, Syukri, menjelaskan Kloter 8 akan diberangkatkan ke Bandara Soekarno-Hatta pada 5 Mei pukul 17.00 WIB dan terbang pukul 22.00 WIB. “Mereka akan tinggal di Kota Mekah selama 30 hari dan akan kembali pada 15 Juni pukul 20.45 WIB,” kata Syukri.
Ia menambahkan, jemaah akan mendapat 128 kali makan selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. “Ini bagian dari program pemerintah kita yang, Insya Allah, Bapak Presiden Prabowo siapkan bukan hanya untuk anak-anak sekolah, tetapi juga untuk Bapak Ibu semua di sana,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan