DEPOK, INDORAYA TODAY – Anggota DPRD Jawa Barat yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna, menyampaikan harapannya agar Kota Depok menjadi kota yang lebih inklusif dan responsif terhadap persoalan-persoalan mendasar yang dihadapi masyarakat.
Hal itu disampaikan Pradi usai menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi ke-26 Kota Depok yang digelar di Gedung DPRD Depok, Jumat (25/4/2025).
“Yang pasti, harapan besar kita adalah Depok menjadi kota yang terbuka dan inklusif. Saya bersyukur kemarin Setara Institute sudah berkomunikasi dengan pemerintah kota dan hadir di Balai Kota. Setidaknya, mereka bisa mendapatkan informasi faktual tentang kondisi Kota Depok,” ujar Pradi.
Menurut dia, inklusivitas tak hanya menyangkut aspek sosial kemasyarakatan, tetapi juga menyentuh pada sektor pembangunan dan ekonomi. Ia menilai, upaya mendorong investasi di Depok harus menjadi perhatian bersama.
“Pembangunan itu tentu butuh dukungan, tidak hanya dari pemerintah kota, provinsi, maupun pusat, tetapi juga dari para investor. Kita harus bisa meyakinkan mereka untuk menanamkan investasi di kota ini,” kata Pradi.
Lebih jauh, ia juga menyinggung sejumlah persoalan klasik yang hingga kini masih membayangi Depok, seperti banjir, pengelolaan sampah, dan ketenagakerjaan. Ia berharap, tantangan-tantangan itu dapat direspons secara konkret oleh pemerintah kota.
“Persoalan-persoalan ini terus kita dengar dari waktu ke waktu. Saya berharap di usia ke-26 ini, Depok makin siap untuk menjawab semua tantangan tersebut,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan